Hallo sobat tani! Ketika kelapa sawit kurang sehat, ada beberapa hal yang harus dipastikan, apakah kelapa sawit menunjukkan beberapa gejala yang mengarah ke ciri ciri kekurangan unsur hara. Ketika suatu unsur hara pada kelapa sawit memiliki asupan yang kurang, maka akan menunjukkan gejala yang berbeda beda di setiap unsur haranya. Berikut akan dijelaskan secara rinci mengenai ciri ciri atau gejala kekurangan unsur hara dan dampak yang akan dirasakan.
Kekurangan Nitrogen (N)
Gejala : Daun menjadi kuning (klorosis), terutama di bagian bawah dan bagian tua daun. Pertumbuhan vegetatif terhambat, tanaman tampak lebih kecil dan kurang berkembang. Selain itu, produksi daun baru akan berkurang, dan daun baru yang muncul akan berukuran lebih kecil.
Dampak : Nitrogen penting perannya dalam proses fotosintesis dan pertumbuhan tanaman, jadi kekurangan nitrogen akan menghambat pertumbuhan secara keseluruhan.
Baca juga : “Tips Perbanyak Buah Durian, Si Raja Buah Yang Kaya Manfaat”
Kekurangan Fosfor/Fosfat (P)
Gejala : daun kelapa sawit akan tampak gelap atau berwarna ungu di bagian bawah dan tepi daun. Pertumbuhan akar terhambat, akar menjadi pendek dan tipis. Pembentukan bunga atau tandan buah juga akan berkurang
Dampak : fosfor atau fosfat penting untuk pengembangan akar dan pembentukan bunga serta buah. Kekurangan fosfor atau fosfat akan mengganggu metabolisme energi tanaman.
Kekurangan Kalium (K)
Gejala : daun akan terlihat menguning di bagian tepi dan ujung daun. Daun yang terkena kekurangan kalium akan menunjukkan keriput atau berkerut di bagian tepinya. Hasil buah akan berkurang, tandan buah yang dihasilkan menjadi kecil dan kualitasnya rendah. Daun menjadi rapuh dan mudah rontok.
Dampak : kalium berfungsi untuk pembentukan buah dan ketahanan terhadap stress. Ketika serapan kalium berkurang, tanaman akan mudah terserang penyakit atau cuaca ekstrem.
Kekurangan Magnesium (Mg)
Gejala : daun kelapa sawit akan menunjukkan klorosis interveinal (daun menjadi kuning di antara urat daun, tetapi urat daun tetap hijau. Daun yang lebih tua akan menguning dan jatuh lebih cepat dibandingkan dengan sebelumnya.
Dampak : magnesium adalah komponen penting dalam klorofil, sehingga kekurangannya akan mengganggu proses fotosintesis tanaman.
Kekurangan Boron (B)
Gejala : pertumbuhan tanaman terhambat pada bagian apikal (ujung tanaman), yang akan menyebabkan tanaman menjadi lebih pendek. Pucuk dan bunga yang terbentuk cenderung tidak berkembang dengan baik, seringkali mati dan rusak.
Dampak : Boron berperan dalam proses pembelahan sel dan pembentukan bunga serta pembentukan buah.
Itu lah pengertian mengenai ciri ciri atau gejala kekurangan unsur hara pada kelapa sawit dan dampak yang akan dirasakan.