Hallo sobat tani! Salah satu masalah yang seringkali dialami oleh petani adalah kondisi buah pecah di pohon sebelum masa panen. Kondisi ini merupakan kelainan fisiologis kompleks yang disebabkan oleh berbagai faktor, seperti faktor genetik dan lingkungan. Jika terus dibiarkan, kondisi ini akan menyebabkan kerugian ekonomi karena hasil panen yang menurun drastis. Lalu gimana cara mengatasinya? Di artikel kali ini akan kita bahas mengenai permasalahan buah yang pecah di pohon, jadi simak artikelnya sampai akhir.
Penyebab Buah Mudah Pecah
Pecah buah diawali dengan terjadinya pembesaran daging buah secara tiba-tiba yang memberikan tekanan pada kulit buah. Bila kulit buah tidak mampu menahan tekanan dari dalam daging buah atau mengimbangi pembesaran volume daging buah tersebut, maka kulit buah akan mengalami robek dan menjadi pecah. Ada beberapa faktor yang menyebabkan buah mudah pecah, diantaranya adalah :
- varietas tanaman. Varietas yang kurang bagus bisa menjadi salah satu faktor yang menyebabkan buah berkulit tipis dan mudah pecah.
- Perubahan Ekstrim pada Suhu dan Kelembaban Udara. Ketika memasuki musim kemarau, suhu udara di siang hari akan sangat panas dan suhu udara di malam hari yang sangat dingin. Perubahan suhu dan kelembaban udara yang ekstrim ini akan menyebabkan kulit buah menjadi lebih keras dan kaku, sehingga memiliki peluang pecah lebih tinggi karena adanya tekanan dari dalam daging buah.
- kekurangan unsur kalium dan kalsium. Pecahnya buah di pohon juga dapat disebabkan oleh tanaman yang kekurangan unsur Kalium (K) dan Kalsium (Ca). kalium dan kalsium berfungsi untuk membentuk sel dinding tanaman, apabila kondisi tanaman mengalami kekurangan unsur hara ini akan membuat kulit buah cenderung lebih tipis dan lemah, sehingga lebih mudah pecah terutama saat terjadi perubahan kondisi lingkungan yang ekstrim.
Baca juga : “Lakukan cara ini untuk perbaiki kualitas tanah”
Rekomendasi Produk
Untuk memenuhi kebutuhan kalsium, sobat tani bisa gunakan Java MCP untuk tanaman. Java MCP merupakan nutrisi kalsium cair yang memiliki bahan aktif kalsium monohidrat dan fosfat yang diformulasikan untuk memenuhi kebutuhan kalsium pada tanaman. Penggunaan Java MCP mampu membantu untuk membentuk dinding sel tanaman agar kulit buah lebih kuat. Dengan dinding sel tanaman yang kuat, tanaman tidak mudah terkena serangan hama dan penyakit, serta tidak mudah mengalami pecah.
Campurkan 2ml Java MCP dengan 1 liter air, atau 1 tutup botol Java MCP dengan air sebanyak 1 tangki sprayer berukuran 16 Liter. Lalu semprotkan ke tanaman di fase di pagi atau sore, ketika memasuki fase generatif atau pembentukan buah. Atau sobat tani bisa sesuaikan dosis pemakaian dengan tabel berikut ini.